MUARA ENIM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim mendukung kegiatan Festival Karang Asam Dodol Minta Wali yang diprakarsai oleh warga Karang Asem, Kelurahan Tanjung Enim Selatan, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim. Dukungan ini disampaikan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Muara Enim H Emran Tabrani, Rabu (23/08/2023) saat memimpin rapat tindaklanjut penyelenggaraan Festival Karang Asam di ruang Rapat Serasan Sekundang Muara Enim.
Hadir dalam Rapat tersebut, Plt Kadin PMD Racmad Noviar, Sunoto Koordiantor Bazar dan Humas Festival Dodol Minta Wali, Humas PTBA Sugandi, Pemerintah Camat Lawang Kidul, Lurah Tanjung Enim Selatan, Kabag Ops, Balitbangda, Dinas Perdagangan, Dinas Pawisata, Dinas Kominfo, Pemuda Karang Asem, Pemangku Adat dan stake holder.
Dikesempatan itu, Asisten I Pemerintahan dan Kesra Emran Tabrani mengintruksikan kepada seluruh OPD dan UPT`di Kabupaten Muara Enim untuk mendukung penuh Festival tersebut.
“Kepada seluruh OPD dan UPT di lingkup Pemkab Muara Enim untuk mendukung penuh Festival ini dan ikut meramaikan seluruh rangkaian dalam Festival tersebut diantaranya Lomba mewarnai, modeling, Festival Pempek, Dodol, dan lain-lain dengan ikut serta mengisi stand-stand yang ada,”tegasnya.
Kemudian, ia mengingat waktu pelaksanaan yang semakin dekat, pihaknya meminta kepada panitia untuk terus berkomunikasi dengan Protokoler Kabupaten, Provinsi dan Menteri terkait rundown kegiatan untuk kemudian dikoordinasikan dengan Polres Muara Enim beserta Satpol PP dan Dishub, terkait pengamanan selama kegiatan berlangsung hingga selesai.
“Saya minta tanggal 28 Agustus nanti kita bersama-sama langsung mengecek lokasi terkait persiapan kegiatan, serta mengingat adanya batas waktu keramaian yang ditentukan maksimal pada pukul 17.00. Sedangkan kegiatan puncak dilaksanakan pada malam hari, segera atur rapat lanjutan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut,” ungkapnya.
Ditambahkan Plt Kadis PMD Muara Enim Rahmat Noviar, bahwa festival yang diadakan oleh forum masyarakat Karang Asem ini adalah murni dari masyarakat sendiri.
“Festival ini murni dilaksanakan masyarakat maka itu, Pemkab beserta stake holder yang lainnya hanya memback-up atau mendukung penuh kegiatan ini karena ini akan melibatkan mengundang dari luar Kabupaten Muara Enim,”terangnya.
Selanjutnya, ia mengatakan festival ini akan menjadi agenda tahunan masyarakat Karang Asem.
“Festival ini nantinya akan menjadi agenda rutin masyarakat Karang Asem. Sementara, untuk persiapan sudah 80 persen saja, tinggal hanya teknis saja,” bebernya.
Sementara, Koordiantor Bazar dan Humas Festival Dodol Minta Wali yakni Sunoto mengatakan bahwa Festival ini murni diinisiasi oleh para muda-mudi desa Karang Asem, Tanjung Enim Selatan, Kecamatan Lawang Kidul.
“Dimana selama ini, jika tidak ada bantuan pihak ketiga atau proposal kegiatan tidak bisa berjalan. Nah, pada festival kali ini, kita akan benar-benar mandiri menyelenggarakan kegiatan tersebut dan akan berkelanjutan setiap tahunnya sehingga akan menjadi wisata tersendiri bagi masyarakat Kabupaten Muara Enim dan Tanjung Enim khususnya,”urainya.
Terakhir, Sunoto mengatakab Festival ini, rencananya akan berlangsung selama 5 hari terhitung dari 30 Agustus sampai dengan 3 September 2023 mendatang dengan menampilkan seni dan budaya serta berbagai kuliner terutama dodol.
“Adapun Festival ini nantinya akan dipusatkan di Lapangan Sepak Bola Karang Asam yang mana, direncanakan akan dihadiri secara langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) RI beserta Gubernur Sumsel dan segenap jajaran,”pungkasnya.
