PTBA Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Kelas Kreasi Vol. 4: “From Nothing to Something”

Smartizen  PT Bukit Asam Tbk (PTBA) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui program pemberdayaan berbasis keterampilan dan transformasi digital. Komitmen itu diwujudkan dalam Kelas Kreasi Volume 4 yang tahun ini mengusung tema inspiratif “From Nothing to Something”, Selasa(18/11).

Program yang digagas oleh Divisi Community Development ini dirancang untuk melahirkan pelaku UMKM baru sekaligus memperkuat kapasitas masyarakat sekitar agar mampu bersaing di pasar modern.


Micro & Small Enterprise Funding Section Head PTBA, Weny Yuliastuti, menegaskan bahwa Kelas Kreasi merupakan program berkelanjutan yang dibangun untuk memperkuat ekonomi kreatif lokal.

“Program ini adalah langkah strategis PTBA dalam memberdayakan masyarakat sekitar. Kami ingin membangun keterampilan yang tidak hanya sekadar hobi, tetapi bisa menjadi peluang usaha nyata,” jelas Weny.

Pada edisi keempat ini, peserta dilatih mengolah material sederhana seperti pipe cleaner (kawat bulu) menjadi berbagai produk kreatif bernilai jual tinggi.

Pelatihan dipandu oleh kreator muda berbakat, Zellica Gevira, yang dikenal aktif memproduksi kerajinan pipe cleaner. Peserta diajari membuat aneka produk seperti bunga, ornamen dekoratif, hingga buket estetik yang diminati pasar.

Zellica menekankan pentingnya kreativitas dan teknik detail agar produk kerajinan memiliki daya tarik visual.

“Kunci pipe cleaner itu ada pada kesabaran, ketelitian, dan imajinasi. Teknik finishing dan packaging juga sangat berpengaruh agar karya peserta bisa bersaing,” ujarnya.

Zellica optimistis karena melihat antusiasme tinggi dari para peserta yang berasal dari tiga kecamatan di sekitar wilayah operasional PTBA.

Selama kegiatan, peserta tidak hanya memperoleh keterampilan teknis, tetapi juga pemahaman tentang bagaimana menjual produk kreatif mereka, baik secara online maupun offline. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan skill set yang dapat langsung diterapkan dalam membangun usaha rumahan.

Weny menegaskan bahwa Kelas Kreasi telah menjadi salah satu program pemberdayaan masyarakat paling efektif yang dimiliki PTBA.

“Kami percaya modal terbesar adalah kreativitas. Dengan bahan sederhana saja, peserta dapat menghasilkan karya bernilai ekonomi,” tuturnya.

Sebanyak 30 peserta mengikuti Kelas Kreasi Vol. 4, yang kembali membuktikan bahwa program ini mampu mengubah keterampilan sederhana menjadi potensi ekonomi baru bagi masyarakat Muara Enim.

PTBA tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga dukungan lanjutan seperti pendampingan usaha dan akses permodalan bagi peserta yang ingin mengembangkan bisnisnya.

“Harapan kami, keterampilan ini tidak hanya menjadi hobi, tetapi benar-benar berkembang menjadi usaha berkelanjutan. PTBA siap mendampingi,” tutup Weny.

Melalui program pembinaan yang terstruktur dan berkelanjutan, PTBA terus memperkuat ekosistem UMKM lokal, membuka peluang baru, serta mendorong masyarakat untuk berani berkreasi dan mandiri secara ekonomi.(aep)



Komentar