MUARA ENIM, SMARTIZEN.MY.ID — Begitu luas dampak dari pandemi Covid 19 ini, tidak saja dibidang kesehatan, kesejahteraan, hingga tertundanya berbagai agenda dan kegiatan yang sudah terstruktur serta terjadwal. Hal ini juga dialami dengan rencana pembentukan Mal Pelayanan Publik (MPP) Muara Enim.
Plt. Bupati Muara Enim, H. Juarsah, SH menyadari keterlambatan pembentukan MPP Kabupaten Muara Enim, disebabkan banyak hal salah satunya pandemi Covid-19.
“Salah satu keterlambatan pembentukan MPP ini disebabkan oleh Pandemi Covid 19 Maka dari itu, mari bekerjasama atas keterlambatan ini, untuk kesuksesan MPP,” ungkap Juarsah dalam Rapat pembentukan MPP kabupaten Muara Enim, Kamis (13/8/2020) di Ruang Rapat Serasan Sekundang Muara Enim.
Lanjut Juarsah kedepan harus dia berharap ada progres MPP ini hingga masyarakat kabupaten Muara Enim segera dapat menikmati pelayanan ini.
“Karena sejak MoU 27 Maret 2019 lalu, dan jelas regulasi diatur Perbup Nomor 33 tahun 2019 tentang pelaksanaan MPP. Kita bangun komitmen. Maka itu saya minta launching MPP pada hari jadi Kabupaten Muara Enim tahun 2021 ini dapat terlaksana,”harapnya.
Lebih lanjut Juarsah menyampaikan bahwa pihaknya saat ini mulai jajaki kerjasama – kerjasama dengan instansi atau lembaga vertikal yang akan mengisi tenan – tenan MPP.
“Mulai saat ini kita telah menjajaki kerjasama dengan instansi serta lembaga vertikal lainnya di kabupaten Muara Enim yang mana nantinya akan mengisi tenan-tenan di Mal Pelayanan Publik kabupaten Muara Enim ini,”urainya.
Sementara itu, Asisten I Pemkab Muara Enim, Drs. M. Teguh Jaya, mengatakan terkait MPP ini dirinya mengajak semua elemen untuk lebih intensif lagi melakukan diskusi dan bahkan untuk melakukan jemput bola ke Kantor Imigrasi, ke Kantor Polres, dan lembaga-lembaga lainnya.
“Mari mulai saat ini bersama dengan waktu yang tersisa saat ini untuk lebih intensif lagi melakukan diskusi dan bahkan untuk melakukan jemput bola ke Kantor Imigrasi, ke Kantor Polres untuk mengetahui seperti apa rungan yang dibutuhkan untuk kebutuhan pelayanan yang digunakan di MPP ini,”tegasnya.
Ditambahkan, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Muara Enim, Sofyan Aripanca, S.Ikom, M.Si, mengatakan nantinya ada 21 tenan di MPP, dan kemungkinan bertambah 30 tenan terdiri dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Muara Enim dan lembaga / instansi vertikal.
“Untuk pembangunan gedung oleh Dinas PUPR dan pembangunan instalasi oleh Dinas Kominfo. Sedang Dinas PMPTSP hanya sarana pelengkap. Dan untuk lokasi kantor MPP berada di eks gedung Dispora Muara Enim,”pungkasnya.
