Gagal Bawa Motor Korban, Begal Ini Bonyok Dihajar Massa

MUARA ENIM Aksi begal terus mengancam masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan yang menimpa Amin Syukur (30), warga Dusun II Desa Lunas Jaya Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI, menjadi sasaran dua pelaku yang hendak merampas sepeda motornya. Untungnya, aksi pelaku tidak mulus. Bahkan, satu pelaku berhasil diamankan setelah warga berhasil menghadang pelaku yang hendak membawa kabur sepada motor hasil rampasan.

Informasi berhasil dihimpun kejadian ini terjadi pada Minggu (20/9/2020) pukul 21.00 WIB. Saat itu Amin bersama istrinya Suratmi (31) dan anaknya dari Palembang hendak pulang ke rumahnya di Desa Lunas Jaya Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi BG 4605 OY.


Saat melintas di jalan umum Desa Alai Kecamatan Lembak menuju Desa Modong Kecamatan Sungai Rotan, sepada motor yang dikemudikan korban didahului dan dipepet oleh sepada motor Yamaha Vega R warna hitam merah yang dikendarai oleh pelaku.

Saat memepet sepeda motor korban, pelaku Syawaludi (24), tercatat sebagai warga Dusun II Desa Tanjung Miring Kecamatan Sungai Rotan, berkata stop dan mencoba memukul korban dengan sepotong kayu, lalu juga mencoba menarik tangan istri korban namun terlepas.

Hingga pelaku Egi (35), duduk di belakang menodongkan senpira (senjata api rakitan) jenis pistol dan menembak sebanyak satu kali ke arah sepeda motor korban. Tak lama berselang datang mobil truk dari arah berlawanan, diduga takut dan panik sehingga sepeda motor yang dikendarai korban hilang keseimbangan dan terjatuh ke arah sebelah kiri badan jalan.

Sedangkan sepeda motor yang kendarai kedua pelaku ikut jatuh ke sebelah kanan badan jalan. Kemudian korban menyelamatkan istri dan anaknya, di saat bersamaan mobil truk berhenti untuk menolong korban.

Melihat mobil truk tersebut berhenti pelaku Syawaludi langsung mengambil sepada motor milik korban dan kabur ke arah Desa Modong. Lantas korban menghubungi keluarganya di Desa Pandan memberitahukan jika dirinya baru saja ditodong dan pihak keluarga menghubungi Polsek Tanah Abang dan berupaya mencari serta mencegat pelaku berdasarkan ciri-ciri motor dan pakaian yang digunakan pelaku.

Alhasil, Senin (21/9/2020) pukul 03.00 WIB anggota Polsek Tanah Abang mendapat informasi bahwa pelaku Syawaludi diamankan oleh warga Desa Pandan dengan kondisi babak belur. “Mendapat informasi tersebut anggota Polsek Sungai Rotan langsung menuju ke Polsek Tanah Abang,” jelas Kapolres Muara Enim, AKBP Donni Eka Saputra, Selasa (22/9/2020).

Saat diinterogasi, pelaku Syawaludi mengakui perbuatannya yang dilakukan bersama rekannya Egi (DPO) telah melakukan penodongan sepada motor korban di Desa Modong. “Pelaku dan barang bukti telah dibawa dan diamankan ke Polsek Sungai Rotan untuk dilakukan pemeriksaan secara intensif. Sementara untuk pelaku Egi dalam pengejaran,”pungkasnya.

Perum GEMA


Komentar