Tak Bermoral! Bocah Berusia 10 Tahun Dicabuli Pamannya

JAKARTA — Sungguh tak bermoral kelakuan SB (29), ia dengan teganya melakukan pencabulan terhadap sebut saja Bunga seorang bocah berusia 10 tahun parahnya pelaku SB ini merupakan paman korban sendiri.

Kapolsek Cengkareng Polres Metro Jakarta Barat Kompol Ardhie Demastyo mengatakan pihaknya menerima laporan pada tanggal 29 Maret 2022 terkait tindak pidana pencabulan.


“Kita menerima laporan adanya tindak pidana pencabulan pada Selasa (29/03) kemarin. Atas dasar itulah, kita langsung lakukan pengejaran,” ungkap Kompol Ardhie Demastyo, Rabu (30/03/2022) pada awak media.

Lanjutnya, tersangka SB sempat melarikan diri, namun berhasil ditangkap polisi dari Polsek Cengkareng Jakarta Barat.

“Tersangka kita tangkap di Kabupaten Tangerang karena sempat melarikan diri,”lanjutnya.

Diterangkan, Ardhie peristiwa tersebut terjadi di wilayah Kapuk Cengkareng Jakarta Barat.

“Pelaku masih ada hubungan saudara dengan korban (keponakan) dan sudah dicabuli sebanyak 5 kali,” terangnya.

Lebih lanjut, Ardhie juga menyebutkan, aksi itu baru ketahuan setelah korban mengeluh sakit pada bagian kemaluan kepada orangtuanya.

“Kemudian setelah dilakukan pemeriksaan didapati hasil ada luka robek pada kemaluan anaknya lalu melaporkan kepada polsek Cengkareng,” bebernya.

Motif pelaku melakukan pencabulan karena nafsu dan sering menonton film porno dimana korban sering main dan tidur dirumah pelaku terutama pada hari sabtu dan minggu.

Sehingga pada saat ada kesempatan pelaku melakukan perbuatan cabul tersebut

“Pelaku sering menonton film porno, sementara korban ini sering main dan tidur di rumah pelaku setiap hari Sabtu dan Minggu. Disinilah pelaku melancarkan aksinya ketika ada kesempatan. Dan diketahui juga pelaku imk sudah memiliki istri,” ujarnya.

Dietgaskan, Ardhie atas perbuatannya, SB disangkakan Pasal 82 ayat 1 juncto Pasal 76e Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.

“Pelaku terancam hukuman penjara maksimal 15 tahun dan denda maksimal Rp 5 miliar,”pungkasnya. (*****)

Perum GEMA


Komentar