Smartizen, [29/10/25] – Kontroversi terus menghantui penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XV di Musi Banyuasin (MUBA). Setelah sebelumnya diduga menggunakan atlet luar daerah di cabang olahraga Atletik, kini giliran cabang Esports yang menjadi sorotan. Tuan rumah kembali dituding menggunakan atlet dari luar Sumatera Selatan, yaitu Vincent Frandica Suwnadhi, seorang pro player Mobile Legends asal Jawa Barat.
Vincent, yang dikenal dengan nama panggung RBL Vincent, adalah pemain profesional yang memiliki reputasi di dunia Esports. Berasal dari Jonggol, Jawa Barat, ia dikenal dengan kemampuannya sebagai Jungler dan penguasaan berbagai hero, termasuk Fanny dan Fredrinn. Kehadirannya dalam kontingen MUBA menimbulkan pertanyaan dan kecurigaan dari berbagai pihak.
Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Palembang, Ruben Alkaltiri, dengan tegas mengecam tindakan tersebut. “Kami sangat kecewa dengan dugaan pelanggaran ini. Porprov adalah ajang untuk atlet-atlet daerah menunjukkan kemampuan dan mengharumkan nama daerahnya. Menggunakan atlet dari luar daerah adalah tindakan yang tidak sportif dan mencederai semangat Porprov,” ujar Ruben dengan nada tinggi.
Ruben menambahkan, “Kami mendesak KONI Provinsi Sumatera Selatan untuk segera menginvestigasi kasus ini dan memberikan sanksi tegas jika terbukti bersalah. Atlet yang bersangkutan juga harus didiskualifikasi.”
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak KONI MUBA terkait tudingan ini. Namun, kasus ini semakin memperburuk citra tuan rumah dan menimbulkan pertanyaan tentang integritas penyelenggaraan Porprov XV MUBA.
Profil Singkat RBL Vincent:
– Nama Lengkap: Vincent Frandica Suwnadhi
– Tanggal Lahir: 14 Juli
– Asal Kota: Jonggol, Jawa Barat
– Role: Jungler
– Instagram: @rbl_vincentt
– TikTok: @RBL_Vincentt
– Hero Andalan: Fanny dan Fredrinn
– Riwayat Tim:
– 2022-2023: Rebellion Sinai
– 2023-sekarang: Rebellion Zion
